FH menjadi korban pemerasan usai tertipu modus open BO (booking out) waria. Tas milik FH pun dirampas dan isinya dikuras dan dan memberikan kepada teman-temannya di lokasi. |
FH menjadi korban pemerasan usai tertipu modus open BO (booking out) pelaku.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menuturkan, korban berkenalan dengan pelaku melalui aplikasi komunikasi daring.
Percakapan keduanya kemudian menjurus ke hubungan seks berbayar.
“Lalu mereka saling berkomunikasi hingga sepakat untuk berhubungan badan,” kata Kombes Ade, Sabtu (11/1/2025).
Setelah harga disepakati, pelaku mengajak FH bertemu di lokasi kejadian, belakang Giant, Margajaya, Bekasi Selatan.
Pelaku disebut mengambil tas korban dan memberikan kepada teman-temannya di lokasi. |
Tas milik FH pun dirampas dan isinya dikuras.
Pelaku disebut mengambil tas korban dan memberikan kepada teman-temannya di lokasi.
“Saat tas dikembalikan kepada korban, dua ponsel di dalamnya, yakni iPhone XR dan Xiaomi Redmi Note Pro sudah hilang," kata Ade dikutip Kompas.com.
Pelaku kemudian meninggalkan korban. FH lalu melapor ke Polres Metro Bekasi Kota yang saat ini melakukan penyelidikan.
“Pelaku masih dalam penyelidikan,” kata Ade.
Sumber: Tribun
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »