Elektabilitas Sovia Lorent Rendah, Apakah PKB Beralih Usung Fadly Amaran-Maigus Nasir? Ini Kata Ketua DPC PKB Kota Padang

Kebersamaan Ketua DPW PKB Sumbar Firdaus dan Ketua DPC PKB Kota Padang Yusri Latif dengan bakal calon Walikota Padang dari Nasdem, Fadly Amran.

BENTENGSUMBAR.COM - Nama Sovia Lorent senter disebut-sebut bakal diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang, Rabu, 27 November 2024 mendatang.

Bahkan secara formal, Sovia Lorent sudah pula mendaftar ke PKB Kamis (9/5) lalu.

Kesungguhan untuk maju di Pilkada Kota Padang ditunjukkan CEO PT. Lorent Global Indonesia ini dengan memasang baliho besar di beberapa titik kota.

Namun apa dikata, survei Sovia Lorent sebagai bakap calon Walikota Padang tidak sesuai diharapkan, masih rendah dibandingkan dengan Fadly Amran, Hendri Septa dan M. Iqbal.

"Survei elektabilitas Sovia Lorent hanya 0,9 persen. Tapi sebagai pendatang baru itu cukup lumanyan, karena berada di atas Alkudri dan Dani Faisal," ungkap Ketua DPC PKB Kota Padang Yusri Latif ketika dihubungi BentengSumbar.com via telepon selular, Selasa, 30 Juli 2024.

Akibat survei elektabilitas Sovia Lorent naik-naik, jelas Yusri Latif, PKB tidak mungkin memaksakan untuk berpangan dengan calon mana pun.

"Jika survei elektabilitas Sovia Lorent tinggi, mungkin kita bisa memaksakan, siapa yang ingin bawa PKB, harus berpasangan dengan Sovia Lorent," ujarnya.

Apakah Bakal Usung Fadly Amran-Maigus Nasir?

Belakangan, beredar di media sosial foto kebersamaan Ketua DPW PKB Sumbar Firdaus dan Ketua DPC PKB Kota Padang Yusri Latif dengan bakal calon Walikota Padang dari Nasdem, Fadly Amran.

Apakah PKB beralih usung Fadly Amran-Maigus Nasir? Menurut Yusri Latif, foto yang beredar tersebut adalah foto lama.

"Kalau tidak salah, foto itu diambil sebulan yang lalu. Hingga saat ini, DPP PKB belum mengeluarkan mandat atau SK terkait pencalonan Fadly Amran," tegas pengusaha bus pariwisata di Kota Padang ini.

Meski demikian, Yusri Latif tidak menapik adanya rekomendasi dari DPP PKB terkait pencalonan Fadly Amran di Pilkada Kota Padang.

"Itu baru sebatas rekomendasi, belum final. Tapi baru Fadly Amran yang serius dengan PKB," cakap Latif.

Namun, Latif mengakui, belakangan pihak Partai Gerindra yang mengusung Hendri Septa-Hidayat juga menjalin komunikasi dengan dirinya.

"Kemaren orang Gerindra ada menelpon. Biasalah menjalin komunikasi, dan itu hal biasa, kita menjalin komunikasi dengan siapa pun untuk kebaikan Kota Padang kedepannya," tegasnya. (*)

Pewarta: Zamri Yahya

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News