Ini Bakal Calon Walikota dari Partai Golkar untuk Pilkada Padang Panjang, Payakumbuh dan Sawahlunto

Untuk tiga kota di Sumatera Barat ini, masing-masingnya Partai Golkar hanya mengajukan satu nama bakal Calon Walikota.

BENTENGSUMBAR.COM - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak se Indonesia bakal digelar pada 27 November 2024.

Nama-nama bakal calon sudah mulai diapungkan oleh masyarakat, termasuk oleh partai politik (Parpol) sudah mengambil ancang-ancang.

Misalnya saja Partai Golkar yang telah menyiapkan sederet kader mumpuni mereka untuk maju di Pilkada serentak 2024.

Kader yang menjadi bakal calon kepala daerah dan wakil kepada daerah sudah menerima pengarahan dari Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartanto.

Pengarahan itu diberikan pada acara silaturahmi dan pengarahan Ketua Umum DPP Partai Golkar kepada bakal calon kepala daerah/bakal calon wakil kepala daerah kader Partai Golkar pada Sabtu, 6 April 2024.

Surat undangan ditandatangani Ahmad Kurnia Doli Tandjung selaku Wakil Ketua Umum dan Lodewijk F Paulus Selaku Sekretaris Umum DPP Partai Golkar.

Dari lampiran surat undangan kegiatan tersebut bernomor: sund-359/Golkar/2024 tertanggal 4 April 2024 pada lampiran 3 dari 38 lampiran diketahui nama-nama mereka, termasuk untuk Pilkada Padang Panjang, Payakumbuh, dan Sawahlunto.

Untuk tiga kota di Sumatera Barat ini, masing-masingnya Partai Golkar hanya mengajukan satu nama bakal Calon Walikota.

Di Kota Padang Panjang, Partai Golkar memajukan nama Hendri Arnis, Kota Payakumbuh Yendri Bodra Datuk Parmato Alam dan Kota Sawahlunto Erizal Ridwan.

Sosok Hendri Arnis tidak asing bagi warga Kota Padang Panjang. Pasalnya, sosok ini pernah menjabat Walikota Kota Padang Panjang periode 2013-2018.

Tak hanya itu, Hendri Arnis juga pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Tanah Datar dari 2010 hingga 2013.

Sementara itu, bakal calon Walikota Payakumbuh Yendri Bodra Datuk Parmato Alam merupakan Ketua DPD Partai Golkar Kota Payakumbuh.

Saat ini, Yendri Bodra Datuk Parmato Alam merupakan anggota DPRD Kota Payakumbuh periode 2019-2024.

Demikian juga sosok Erizal Ridwan, juga tidak asing bagi warga Sawahlunto. Ia pernah menjabat Wakil Walikota Sawahlunto periode 2008-2013 dengan Walikotanya Amran Nur.

Namun pada Pilkada Sawahlunto 2018, Erizal Ridwan gagal maju sebagai calon Walikota Sawahlunto karena dukungan partai politik yang memiliki kursi di DPRD Kota Sawahlunto tidak memenuhi syarat pencalonan. (*)

Pewarta: Zamri Yahya

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News