BENTENGSUMBAR.COM - Tim Percepatan Lahan Jalan Tol Sumbar dibawah komando Wagub Audy Joinaldy terus melakukan penyelesaian sisa 5 persen yang masih terkendala validasi dan kelengkapan administrasi.
"Tinggal 5 persen yang terkendala administrasi, validasi dan penilaian KJPP. Kita terus gerak cepat di lapangan untuk bantu BPN menyelesaikan dukungan administrasi. Kita gasspoll terus," kata Wagub Sumbar Audy Joinaldy, seusai rapat Tim Percepatan Lahan Jalan Tol Sumbar, Kamis (30/3/2023).
Rapat ini diikuti oleh Kepala Kanwil BPN Sumbar Sri Puspita Dewi, Direktur Intelkam Polda Sumbar Kombes Pol Sunarya, SIK., Staf Khusus Tim Percepatan Lahan Jalan Tol Sumbar Drs. Syafrizal Ucok, MM Datuak Nan Batuah, Direktur Rekrimum Polda AKBP Kartyana, Ketua PN Pariaman Dedi Kuswara, SH.MH., Kepala BPN Padang Pariaman Alim Bastian, Asisten Perdata dan TUN Kejati Praden K. Simanjuntak, PPK Pengadaan Tanah PUPR Novriyanto, PT HK Project Padang Sri Hastuti Hardiningsih dan PT HKI Sumbar Andi Pram.
Percepatan yang kini dilakukan adalah proses verifikasi sebanyak 2 bidang, proses penilaian KJPP 37 bidang, proses musyawarah 10 bidang, belum validasi 20 bidang, proses berita acara konsinyasi 13 bidang, menunggu inckracht 2 bidang, dan berkas belum ada sebanyak 2 bidang.
Menurut Wagub Audy Joinaldy yang didampingi Staf Khusus Syafrizal Ucok, percepatan pembebasan lahan jalan tol Padang-Kapalo Hilalang ini sejalan dengan tekad Tim P2T Kanwil BPN Sumbar dan dukungan aparat hukum dalam percepatan penyelesaian beberapa sengketa yang ada.
Meskipun beberapa bidang sudah dilakukan konsinyasi atau penitipan ganti rugi di PN, namun faktanya lahan tersebut belum benar-benar bebas.
Karena itu Tim Percepatan akan melakukan beberapa pendekatan sosial, sehingga lahan yang telah PHH (pemutusan hubungan hukum) tersebut bisa dilaksanakan konstruksinya.
Kakanwil BPN Sumbar Sri Puspita Dewi optimis bisa menyelesaikan administrasi lahan yang tersisa, dengan dukungan semua pihak di Sumbar dibawah Tim Percepatan Lahan Jalan Tol Sumbar pimpinan Wagub Audy Joinaldi.
"Saya akan pimpin langsung validasi dan verifikasi bahan-bahan yang ada dari bidang tanah yang masih tersisa. Target kita adalah selesai secepat-cepatnya sisa lima persen ini sehingga proyek strategis nasional ini dapat tuntas pengadaan tanahnya," kata Sri Puspita Dewi, yang baru seminggu menjabat Kakanwil BPN Sumbar.
Jalan tol ruas Padang-Kapalo Hilalang ini memiliki panjang 36,6 kilometer. Ini merupakan bagian dari jalan tol Padang-Pekanbaru.
Secara konstruksi ruas Padang-Kapalo Hilalang saat ini sudah selesai 4,2 kilometer dan sisanya kini tengah dikerjakan oleh PT HK Infrastruktur. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »