Pakar Sebut Jenderal Dudung Layak Jadi Panglima TNI, Begini Analisanya

BENTENGSUMBAR.COM - Pakar politik dan militer Selamat Ginting menyebutkan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurahman Layak menjadi Panglima TNI.

Menurutnya, Jenderal Dudung memiliki kapasitas menggantikan posisi Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

“Maka KSAD yang paling bisa dipercaya memegang amanah menjadi Panglima TNI,” kata Ginting, Selasa, 22 November 2022.

Menurutnya, jika dipilih menjadi Panglima TNI, Dudung tidak hanya bisa mengatasi potensi terjadinya instabilitas politik.

Terlebih lagi juga ancaman nyata dari separatis di Papua.

“Dudung menguasai dan memahami wilayah untuk mengatasi ancaman nyata dari Separatis tersebut,” ucapnya.

Kendati demikian, kata Ginting hal tersebut tergantung keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) apakah akan memilih Jenderal Dudung atau tidak.

Pasalnya, hal tersebut merupakan hak progratif seorang Presiden.

“Tapi ini kembali lagi bagaimana presiden melihat perspektifnya dari sisi mana,” tuturnya.

Sebelumnya, Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS Sukamta yang menilai Dudung Abdurahman memiliki kriteria menjadi Panglima TNI.

“Sapa pantas jadi penglima, semua Kepala Staf Angkatan memenuhi dan pantas, (termasuk Jenderal Dudung),” kata Sukamta kepada wartawan Jumat, 17 November 2022.

Kendati demikian, Sukamta memprediksi Presiden Jokowi nantinya pasti akan memilih calon Panglima TNI yang jejak rekamna jelas.

Hal tersebut disesuaikan dengan kebutuhan kondisi Indonesia saat sekarang.

“Dan pastinya berintegritas dan memiliki kapasitas dan kapabilitas yang tinggi,” tururnya.

Anak buah Ahmad Syaikhu itu tak terlalu mempermasalahkan jika nantinya siapa yang akan dipilih Presiden Jokowi menjadi calon Panglima TNI menggantikan Andika Perkasa.

Yang terpenting, tambah Sukamta, sosok tersebut mampu menjalankan tugasnya sebagai Panglima TNI. Terlebih lagi mampu menyelesaikan perosalan yang dihadapi bangsa.

“Semoga TNI tetap teguh menjadi alat Negara dalam menjaga NKRI dari semua ancaman,” tuturnya.

Selain itu, Sukamta meminta Presiden Jokowi agar segera mengirimkan surprise calon Panglima TNI kepada DPR RI.

Itu mengingat masa pensiun atau berakhirnya jabatan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tinggal menghitung hari.

Diketahui Jenderal Andika akan pensiun pada Bulan Desember 2022 mendatang.

“Komisi I belum menerima surat dari Presiden. Kita berharap segera dikirim karena masa tugas Pak Jendral Andika tinggal beberapa hari,” ucapnya. 

Sumber: Pojoksatu

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News