Hal itu jelasnya, sesuai dari firman Allah QS Ali Imran ayat 102 dengan terjemahannya "Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan Muslim"
"Mari kita bertakwa kepada Allah SWT, semoga kita ketika meninggalkan dunia yang fana ini dalam keadaan husnul khatimah. Maka dari itu perlu bekal (pahala) yang mesti kita siapkan, sehingga kita dapat masuk surga nantinya," imbau pemimpin agamis tersebut saat bertindak sebagai khatib salat Jumat di Masjid Baitul Anshar Komplek Rutan Kelas IIB Anak Aie, Padang, Jumat (23/9/2022).
Tak hanya itu, Wali Kota yang disambut antusias warga Rutan itu juga mengajak jamaah memahami makna dari QS Albaqarah ayat 28 yang terjemahannya adalah "Bagaimana kamu ingkar kepada Allah, padahal kamu (tadinya) mati, lalu Dia menghidupkan kamu, kemudian Dia mematikan kamu lalu Dia menghidupkan kamu kembali. Kemudian kepada-Nyalah kamu dikembalikan".
"Pesan yang tersirat dari firman Allah SWT ini adalah bahwa semua yang bernyawa pasti akan mati. Cepat atau lambat semuanya itu sudah diatur oleh yang maha kuasa," jelasnya.
"Untuk itu mari kita istiqamah menjadi insan yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT. Jangan sampai kita terlena dengan nafsu duniawi yang akan menyebabkan kita celaka tidak saja di dunia namun juga di akhirat kelak. Dunia ini hanya sebuah persinggahan, tidak ada kata terlambat bagi kita untuk menjadi insan yang diridhai oleh-Nya," ujar Wako Hendri Septa mengakhiri khutbahnya.
Usai salat Jumat Wako Hendri Septa bersilaturrahim dengan ratusan warga binaan Rutan Kelas IIB Anak Aie sekaligus menyerahkan bantuan Alquran terjemahan bahasa Minang.
Dalam kesempatan itu hadir Kakanwil Kemenkumham Sumbar R. Andika Dwi Prasetya, Kepala Rutan Kelas IIB Anak Aie Muhamad Mehdi dan sejumlah kepala OPD di lingkup Pemko Padang. (Dv/Prokopim Pdg)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
