BENTENGSUMBAR.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengubah 22 nama jalan baru menggunakan nama yang berasal dari tokoh Betawi.
Namun, langkah Anies itu dikritik oleh sejumlah pihak termasuk dari Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.
Ia menyayangkan tidak ada nama Ali Sadikin sebagai salah satu nama jalan di ibu kota.
Ia menyebut Ali Sadikin merupakan sosok yang berjasa terhadap modernisasi Jakarta.
"Ali Sadikin jelas-jelas sosok dan tokoh berjasa. Bagaimana dimulainya Jakarta sebagai kota metropolitan sampai saat ini salah satunya jasa Ali Sadikin," ujarnya, dilansir dari Jitunews pada Rabu, 29 Juni 2022.
Pras sapaan akrabnya itu mengatakan bahwa usulan penamaan jalan menggunakan nama Ali Sadikin sudah disampaikan sejak tahun lalu.
Bahkan, ia mengusulkan nama Ali Sadikin diabadikan di gedung Blok G Pemprov DKI Jakarta dengan nama Pendopo Ali Sadikin, Graha Ali Sadikin, atau Beranda Ali Sadikin.
"Saya pernah dengar usulan itu katanya akan dikabulkan waktu itu. Tapi mana sampai sekarang. Bukan apa-apa, Jakarta pada masa kepemimpinan beliau (Ali Sadikin) banyak keberhasilan yang telah dirasakan oleh masyarakat," bebernya.
"Terus kurang berjasa apa lagi sampai susah untuk dijadikan nama jalan," imbuhnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pergantian nama jalan di Ibu Kota memerlukan pembahasan dan kajian yang panjang.
Ia menyebut kajian harus melibatkan unsur eksekutif dan legislatif.
"Lalu apakah diubahnya nama jalan itu melibatkan DPRD DKI, tidak. Padahal aturan dan prosedur itu sebelumnya sudah dituangkan pada Kepgub yang pernah diterbitkan oleh Gubernur Sutiyoso," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »