BENTENGSUMBAR.COM – Mantan Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Sutiyoso angkat bicara setelah dia mendapat tudingan rasis dan cenderung memecah belah.
Sebelumnya, politisi PSI, Grace Natalie menuding Sutiyoso rasis dan cenderung memecah belah, setelah mengungkap kekhawatirannya akan banyaknya Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang bisa bermuara pada etnis Tionghoa akan menjadi mayoritas di Indonesia.
Kini, Sutiyoso yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta itu lantas menyangkal jika dirinya rasis dan bahkan menyebut dirinya adalah nasionalis sejati.
“Saya nasionalis sejati, bukan rasis,” kata Sutiyoso seperti dikutip Hops.ID dari wartaekonomi jaringan media Suara pada Rabu, 1 Juni 2022.
Sutiyoso yang juga mantan Pangdam Jaya itu bahkan menjawab tudingan itu lewat sebuah kutipan yakni tulisan dari budayawan Jaya Suprana.
Jaya Suprana pernah mengakatan bahwa apa yang dituduhkan kepadanya (Sutiyoso) bukanlah tindakan rasisme.
Jaya Suprana dalam tulisannya juga menegaskan bahwa kekhawatiran terkait TKA China yang datang dalam jumlah banyak di Indonesia merupakan sebuah kewajiban nasionalisme.
“Keberpihakan saya dan Bang Yos kepada tenaga kerja Indonesia semata merupakan kewajiban nasionalisme tanpa sedikit pun mengandung niat rasisme,” kata Jaya Suprana.
Kemudian, Sutiyoso juga menyatakan tak mau ambil pusing dengan tudingan dirinya rasis, dan bahkan mempersilahkan orang lain menjawab tudingan itu.
“Biar yang jawab orang lain saja,” tegas Sutiyoso.
Sebelumnya, Grace Natalie memberikan tanggapannya soal ucapan Sutiyoso tentang membanjirnya TKA China di Indonesia yang berpotensi tak kembali ke negara asalnya.
Selain itu, mereka diperkirakan Sutiyoso akan berkembang biak dan membahayakan eksistensi pribumi jika suatu saat menjadi etnis mayoritas.
Grace Natalie pun kemudian memberikan pernyataan bahwa apa yang telah diucapkan oleh Sutiyoso termasuk ujaran rasis, tendensius dan berlawanan dengan realitas.
Grace Natalie mengungkap jika dirinya menyayangkan pernyataan orang sekelas Sutiyoso yang pernah menjabat sebagai Kepala BIN.
Sutiyoso mengungkapkan ketakutannya akan etnis Tionghoa bisa menjadi mayoritas di Indonesia saat berpidato dalam acara yang digelar di Islamic Center.
“Saya miris kok banyak sekali pekerja asing datang, kalau dia investor bawa duit ya silahkan, kalau tenaga ahli silahkan, tenaga ahli itu dua atau tiga, bukan ribuan,” terang Sutiyoso.
Sutiyoso juga menghimbau agar warga Indonesia harus waspada terhadap TKA China itu.
Sebab, mereka tak akan kembali ke negara asalnya dan akan berkembang biak di tanah air.
“Jadi kita harus waspada, saya jamin orang itu gak akan pulang ke negaranya,” tandas Sutiyoso.
“Jadi jangan sampai kita gak sadar-sadar akhirnya mereka yang mayoritas suatu saat nanti,” lanjut Sutiyoso.
Sumber: HopsID
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »