Atap Tribun Formula E Ambruk, Panitia Salahkan Badai, Temuan Polisi Sebut Tiangnya Tidak Kuat

BENTENGSUMBAR.COM – Jelang pelaksanaan Ajang formula e Jakarta E-Prix, bagian atap Tribun arena balap tersebut ambruk dan membuat ramai media sosial.

Jakarta E-Prix yang merupakan seri kesembilan Formula E 2022 tersebut mengalami kendala setelah Badai yang menerjang pada Jumat malam 27 Mei 2022.

Dalam foto beredar, terlihat salah satu atap tribun penonton di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara, menjadi ambruk.

Tak hanya atap yang berwarna putih itu yang ambruk, tiang-tiang besi yang menjadi penyangga atap juga terlihat roboh.

Ketua Panitia Formula E Ahmad Sahroni membenarkan ambruknya atap tribun tersebut. 

Menurutnya, peristiwa itu terjadi di salah satu tribun di sisi timur. Satu grandstand atau tribun di Sirkuit Formula E yang ambruk diakibatkan karena badai tadi malam.

Yang kena badai satu grandstand saja. Itu kena badai tadi malam,” kata Sahroni saat dihubungi wartawan, Sabtu 28 Mei 2022.

Vice President Infrastructure & General Affairs OC Jakarta E-Prix 2022 Irawan Sucahyono, mengungkapkan, beberapa tenda terkena angin yang kencang hingga terangkat. 

Dia mengatakan, tenda atau atap tersebut masih dalam tahap konstruksi.

“Kita tidak mau diperbaiki begitu, kita maunya dibangun lagi dari awal, bikinnya yang bagus. Kita akan turunkan, lalu bangun lagi dari bawah,” ujar Irawan, dikutip dari Kompascom, Sabtu kemarin.

“Itu hanya tenda saja, harusnya dua atau tiga hari lagi sudah bagus lagi. Tidak masalah kok,” kata Irawan.

Jika benar yang dikatakan Irawan hanya butuh sekitar tiga hari untuk memperbaiki tribun penonton, maka pihak penyelenggara masih memiliki cukup waktu. Sebab, balapan baru akan dimulai pada Sabtu, 4 Juni 2022.

Temuan Polisi

Sementara itu, menurut kepolisian, robohnya atap tiang tribun karena masalah konstruksi.

“Kerusakan diakibatkan tiang penyangga kurang kuat. Itu (keterangan) dari koordinator penanganan sirkuit, ya,” kata Kapolsek Pademangan Kompol Happy Saputra dikutip dari detikcom.

Happy mengatakan peristiwa robohnya atap tribun di sirkuit Formula E itu terjadi pada Jumat (27/5) sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu wilayah Ancol dan sekitarnya diguyur hujan deras.

“Iya, jadi mungkin tiangnya kurang kuat. Mungkin dia didesain, mungkin di negara kita cukup kuat hujannya, jadi tidak cukup kuat penyangganya,” ucap Happy.

Dari keterangan awal, pihak pengelola sirkuit Formula E menyebut pembangunan atap tribun itu telah selesai. 

Namun persoalan teknis rekonstruksi membuat atap tribun roboh ketika diterjang hujan.

“Sudah, sudah jadi. Tapi ya ada faktor teknis di dalam konstruksinya. Makanya kita rencana ada ngobrol lagi dan penekanan serta memberikan masukan jangan sampai pada hari-H (kejadian lagi),” jelas Happy.

Telah Diperbaiki

Ketua Panitia Formula E Ahmad Sahroni mengatakan atap tribun Formula E yang rusak langsung diperbaiki.

“Angin kencang dan hujan badai tadi malam, hanya 1 grandstand saja yang roboh, itu atapnya saja, tapi langsung dikerjain kembali tadi pagi,” ujar Sahroni.

“Kekuatan tambahan pada tenda akan ditambah untuk tidak terulang kembali asalkan nggak badai kayak tadi malam,” sambungnya.

Dari salah satu foto yang beredar, terlihat atap tribun warna putih Formula E rusak. Atap jatuh ke tribun dan sejumlah sisi sirkuit Formula E.

“Insyaallah besok beres,” ujar Sahroni.

Sumber: Makassar.terkini.id

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News