BENTENGSUMBAR.COM - Untuk mendukung program Pemerintah Kota Pariaman dibidang pariwisata, Desa Pauh Timur Kecamatan Pariaman Tengah telah membuka destinasi wisata baru di Dusun Kampung Sato, yaitu destinasi wisata sawah yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Al Fajar.
Wisata Sawah yang diresmikan Walikota Pariaman Genius Umar pada 30 Desember 2021 lalu, sampai saat ini sudah banyak didatangi oleh pengunjung yang ingin mengetahui seperti apa Wisata Sawah tersebut. Juga ingin mengabadikan kedatangan mereka ke sana dengan berswafoto dengan berbagai latar.
“Hari pertama wisata sawah dibuka 31 Desember 2021, tiket yang berhasil terjual sejumlah 100 tiket dengan harga tiket 5 ribu per orang. Setiap harinya jumlah kedatangan pengunjung terus meningkat. Hingga saat ini setelah dikalkulasikan jumlah uangnya, sudah terkumpul sekitar Rp 14 juta dari hasil penjualan tiket,” ungkap Direktur Bumdes Al Fajar Idryan di lokasi wisata sawah, Sabtu (15/1).
Ryan menjelaskan, ini baru tahapan pertama dari wisata sawah yang mereka jual kepada pengunjung. Rencananya setiap bulan mereka akan menghadirkan spot lainnya di lokasi wisata sawah. Seperti di bulan Februari mendatang Bumdes Al Fajar kembali akan membuat kolam bola untuk tempat main anak-anak, dan kolam ikan tempat memancing.
Selain itu mereka juga akan membuat terowongan untuk tempat swafoto dengan konsep terowongan sarang burung yang juga dihiasi dengan lampu warna warni. Kemudian di bulan Maret mereka juga berencana akan membuat cafe mini dengan menyediakan makanan dan minuman, juga akan dibangun fasilitas ibadah seperti tempat sholat dan toiletnya.
Lebih lanjut Ryan menjelaskan, saat ini kami juga menyediakan fasilitas untuk pengunjung yang ingin mengadakan arisan, rapat, atau sekedar tempat ngumpul-ngumpul bagi mereka di wisata sawah. Selain itu mereka bisa berkaraoke dan dihibur dengan atraksi kesenian tradisional dari Desa Pauh Timur. Apabila mereka minta disediakan makanan kami juga akan memfasilitasinya.
“Fasilitas lainnya yang kami berikan kepada pengunjung adalah dengan tidak memungut uang parkir mereka alias gratis. Pengunjung yang datang di malam hari akan disambut dengan memberikan minuman wedang jahe gratis buat mereka agar tidak masuk angin,” ujar Ryan.
Selain sebagai tempat kunjungan wisata, ke depannya wisata sawah juga akan dijadikan sebagai kunjungan wisata edukasi bagi anak-anak TK dan SD yang ada di Kota Pariaman ini. Dengan sarana prasarana edukasi yang disediakan buat mereka.
“Jika berkenan nantinya, kami ingin lokasi ini dijadikan sebagai tempat acara MTQ Tingkat Kecamatan yang akan digelar pada bulan suci ramadhan mendatang. Tentu saja hal ini akan terjadi jika disetujui oleh Camat Pariaman Tengah dan Pemerintah Kota Pariaman,” pinta Ryan.
Ryan menegaskan, dengan adanya Bumdes Wisata Sawah ini, ke depannya akan bisa membantu masyarakat sekitar untuk meningkatkan ekonomi rumah tangga mereka. (tachi/AT)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »