Banyak yang Belum Tahu, Ternyata Ini Misi Karier Puan Maharani

BENTENGSUMBAR.COM - Saat ini Puan Maharani menduduki posisi sebagai Ketua DPR RI. Dalam sebuah wawancara, Puan sempat mengatakan terkait misi dan motivasinya menduduki kursi penting di pemerintahan tersebut. 

Rupanya Puan ingin membuktikan bahwa perempuan yang berpolitik juga dapat berprestasi. Puan sendiri sekaligus menjadi  perempuan pertama yang menjabat sebagai  Ketua DPR RI sepanjang sejarah. 

Puan berharap dengan dirinya terpilih sebagai Ketua DPR DI, dia bisa memberikan motivasi kepada para perempuan di luar sana yang mungkin ingin terjun ke dunia politik. 

Bagi beberapa orang, mungkin jabatannya ini dirasa sebagai beban, tapi bagaimanakah dengan Puan sendiri? Baginya menduduki jabatan sebagai Ketua DPR RI adalah tanggung jawab yang besar. Dengan itu, Puan sebisa mungkin akan menyalurkan aspirasi rakyat yang mereka titipkan kepada dirinya sebagai wakil rakyat. 

Inspirasi Karier Puan Maharani 

Sebagai putri dari politikus penting Tanah Air yakni Megawati Soekarnoputri dan almarhum Taufiq Kiemas, Puan rupanya memiliki sosok yang ia jadikan sebagai inspirasi dalam berkarier di dunia politik. Siapakah itu? Dia adalah sang ayah, Taufiq Kiemas.

Pada suatu waktu, Puan menyempatkan diri untuk mengunjungi makam sang ayah yang berlokasi di Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta. Rupanya, wejangan sang ayah lah yang justru membangunkan darah politik yang ada di dalam dirinya. 

Bagi Puan, Taufiq Kiemas bukan hanya sekadar  seorang ayah, akan tetapi merupakan inspirasi terbesarnya dalam berkarier di kancah politik. 

Melalui peran sang ayah pula lah, Puan mengaku banyak belajar tentang perjuangan untuk rakyat dan bagaimana caranya  membentuk karakter menjadi seorang politikus.

Puan Maharani ingat betul kalau almarhum ayahnya pernah berpesan kepadanya agar dia mau berjuang dari dalam sistem. Tidak lain tidak bukan adalah agar dia bisa membantu lebih banyak lagi masyarakat di luar sana. Dengan kata lain, ayahnya berpesan agar Puan mau masuk ke dalam pemerintahan untuk mewujudkan hal tersebut. 

Kala itu Taufiq Kiemas berkata kalau Berpolitik itu tidak ada teorinya dan hanya bisa dirasakan kalau kita sudah menyatu dengan semua orang, yang mana nantinya akan bahu-membahu bersama kita untuk menang atau kalah dalam satu perjuangan. Pesan itu lah yang selalu diingat Puan dan membuat semangatnya terpecut  untuk menjadi seorang politikus. 

Saat ayahnya meninggal dunia, tidak bisa ditampik kalau Puan juga kehilangan sosok mentor yang paling berharga dalam hidupnya sekaligus karier politiknya. Bagi Puan, Taufiq a Kiemas bukan hanya seorang ayah, lebih dari itu dia juga guru, mentor, dan panutan politik dalam perjuangan serta pembimbingnya dalam kehidupan. 

Semasa hidupnya, Taufiq Kiemas pernah menduduki jabatan sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat RI pada tahun 2009-2014. Sekaligus menjadi Bapak Negara ketika Megawati Soekarnoputri menjabat sebagai Presiden RI. 

Laporan: Mela

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »