7 Macam Mainan Anak di Squid Game, Siapa Mau Coba?

BENTENGSUMBAR.COM - Siapa yang tidak tahu serial Squid Game, belakangan ini serial produksi Korea Selatan ini menjadi trending topic dan dibicarakan oleh banyak orang.

Squid Game merupakan serial bergenre survival thriller yang didalamnya menampilkan  berbagai permainan anak-anak di Korea Selatan. Permainan-permainan tersebut memang seru, akan tetapi karena filmnya bergenre thriller, justru malah memberikan kesan menakutkan.

Ada 7 permainan anak Korea yang ada di film Squid Game. Apa saja? Berikut penjelasannya:

Ddakji

Ddakji merupakan permainan yang muncul saat awal episode pertama Squid Game. Dalam permainan ini, akan diberikan dua kartu berwarna merah dan biru. Kedua pemain harus memilih satu warna. Selanjutnya, masing-masing pemain melempar kan kartu mereka ke lantai untuk membalikkan kartu lawannya. Salah satu dari mereka yang gagal membalikkan kartu lawan akan mendapatkan hukuman. 

Glass Stepping Stones

Jika di Indonesia, permainan ini sekilas mirip dengan engklek, yang mana pemain harus menggambarkan kotak-kotak, lalu melangkah melewati kotak tersebut. Setiap pemain akan memainkan permainan ini dari atas ketinggian. Namun, mereka harus melangkahi kaca dan menebak kaca mana yang tidak akan membuat mereka terjatuh ke bawah dan dinyatakan gugur.

Bisa dibilang peserta terakhir lah yang akan sangat diuntungkan dalam permainan ini. Sebab ia bisa tahu kaca di bagian mana yang harus ia injak supaya bisa menyelesaikan permainan menakutkan yang satu ini. 

Marbles

Marbles merupakan permainan yang hampir mirip dengan gundu atau kelereng. Dalam Squid Game, para peserta diharuskan memilih siapa pasangan yang akan mereka ajak bermain. Setelah memiliki pasangan masing-masing, mereka bisa memainkannya dengan cara menebak jumlah gundu di tangan pemain lainnya, apakah ganjil atau genap, lalu  memasukkannya ke lubang, melemparnya hingga mendekati dinding, dan lain-lain. 

Pemain yang nantinya mendapatkan seluruh gundu dari sang lawan, maka ia akan dinyatakan sebagai pemenang. Namun, mereka yang kalah akan langsung ditembak oleh pasukan Squid Game. 

Red Light Green Light

Permainan ini ada pada tantangan pertama di serial Squid Game dan dinamakan Red Light Green Light atau Lampu Merah Lampu Hijau. Dalam bahasa Korea, permainan ini dikenal dengan sebutan “Mugunghwa kkoci pieot seumnida” yang artinya bunga Mugung telah mekar. 

Sekelompok orang akan mengawali permainan ini dengan berada di garis start. Lalu, satu orang penjaga menunggu di garis finish sambil menutup mata dan menghadap ke pohon. Selanjutnya penjaga akan menyebutkan kata “Mugunghwa kkoci pieot seumnida”. Sesudah selesai ia akan segera berbalik menghadap ke sekelompok peserta.

Selama menjaga menghadap ke pohon, para pemain harus segera bergegas untuk mencapai garis finish. Namun, begitu penjaga selesai mengucapkan “Mugunghwa kkoci pieot seumnida”, para pemain harus segera diam alias tidak bergerak sama sekali. Sebab siapa saja yang bergerak, ia akan langsung kalah dan mendapat tembakan dari pasukan Squid Game.

Sugar Honeycombs

Dalam permainan ini peserta akan menggunakan sugar honeycombs atau permen dalgona sebagai media untuk bermain. Peserta harus memilih satu bentuk atau pola. Sesudah memilih, mereka akan mendapatkan satu jarum kecil. Cara memainkannya adalah para pemain harus menusuk-nusuk bagian pinggir dari cetakan tersebut sampai akhirnya berbentuk pola yang mereka pilih. 

Dalam memainkan permainan ini, pemain diharuskan untuk berhati-hati dalam membentuk potongan pola. Sebab jika salah, potongannya akan rusak dan mereka tidak akan bisa lanjut ke permainan berikutnya. 

Tug of War

Jika di Indonesia, permainan ini dikenal dengan sebutan  tarik tambang. Namun, yang berbeda di Squid Game adalah kedua kelompok harus bermain tarik tambang di atas ketinggian. Salah satu kelompok yang kalah nantinya akan langsung terjatuh ke bawah dan bernasib naas. 

Squid Game

Permainan terakhir yang ada di serial Squid Game ini mengharuskan peserta untuk bermain di arena yang berbentuk seperti Cumi-cumi. Dalam permainan ini, peserta akan dibagi menjadi penjaga dan penyerang. Cara memainkannya adalah penyerang harus masuk ke arena cumi-cumi dan berlari melewati berbagai pertahanan yang ada. Lalu, peserta harus menginjak area dalam kepala cumi-cumi agar bisa menang.

Sementara itu, penjaga harus berusaha menghalangi penyerang dan mendorongnya keluar dari arena jika ia ingin menang. Yang membuat berbeda adalah, pada permainan ini peserta diizinkan menggunakan senjata tajam untuk bisa bertahan dan menyelamatkan diri. Jika salah satunya menyerah, maka peserta satunya lagi yang akan memang. 

Laporan: Mela

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News