BENTENGSUMBAR.COM - Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa Tenaga Kerja Asing (TKA) Cina berperan dalam menaikkan pergerakan ekonomi.
Ferdinan pun menyindir bahwa TKA Cina sangat berbeda dengan orang-orang yang cuma jualan ayat.
“TKA Cina itu berperan dalam menaikkan pergerakan ekonomi, beda sekali denga yang cuma jualan ayat,” katanya melalui akun Twitter FerdinandHaean3 pada Selasa, 10 Agustus 2021.
Ferdinand mengatakan hal itu sekaligus sebagai respons terhadap mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu yang mengkritik masuknya TKA Cina.
Said Didu mengaku bahwa ia telah mempersoalkan TKA China sejak 2016, saat dirinya masih di dalam pemerintahan.
“Tapi seakan berteriak di padang pasir. Mereka sangat kuat,” kata Senin, 9 Agustus 2021.
Pasalnya, kata Said Didu, aturan bahkan selalu diubah demi memudahkan mereka masuk ke Indonesia.
Mantan Komisaris Utama PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) itu pun berharap semoga suatu saat Indonesia kembali berdaulat.
Pernyataan Said Didu yang mempermasalahkan TKA Cina itulah yang kemudian tak disetujui oleh Ferdinand.
Ia juga menyindir bahwa saat Said Didu berkuasa, pesawat di Maskapai Merpati berasal dari Cina.
Lebih jauh, ia juga mengatakan bahwa Maskapai Merpati menjadi bangkrut saat Said Didu menjabat.
Akan tetapi, pernyataan itu langsung dibantah oleh Said Didu dan menyebut Ferdinand sejak dulu selalu “asal mangap”.
Menurut Said Didu, Merpati dibubarkan pada 2014/2015, sementara ia berhenti menjadi Sekrestaris Menteri BUMN pada 2010 dan berhenti mejadi Komut Merpati pada 2012.
Selanjutnya, Said Didu juga menanggapi sindiran Ferdinand soal pesawat Merpati dari Cina.
“Pesawat China dibeli lewat G to G dan Merpati adalah penerima SLA (semoga paham istilah tsb),” jelasnya.
Terakhir, Said Didu juga membalas pernyataan Ferdinand bahwa TKA Cina berperan menaikkan pergerakan ekonomi.
“TKA China mengambil hak TK kita,” tandas Said Didu.
Source: terkini.id
« Prev Post
Next Post »