Persiapan ini lebih diperlukan lagi oleh perempuan. Walaupun lapangan kerja untuk perempuan sudah semakin banyak, tetapi masih banyak ketimpangan gender yang ditemukan di lapangan kerja. Misalnya, data dari Koalisi Perempuan Indonesia menunjukkan bahwa upah pekerja perempuan rata-rata lebih kecil 15 – 33 persen dibandingkan laki-laki. Selain itu, perempuan memiliki kesempatan untuk naik jenjang karier dan ikut organisasi yang lebih sedikit dari laki-laki.
Oleh karena itu, perempuan perlu mempersiapkan diri dengan baik agar bisa sukses di tempat kerja dan tak kalah bersaing dengan rekan kerja laki-laki tanpa meninggalkan kodratnya sebagai perempuan. Anda perlu mengetahui apa saja yang sebaiknya dilakukan untuk bisa unggul di dunia kerja. Berikut beberapa hal yang perlu Anda ketahui.
Ketahui nilaimu
Setiap perempuan pasti memiliki kelebihannya masing-masing. Ketika perempuan mengetahui kemampuan yang membuat diri mereka memiliki nilai lebih, maka mereka akan lebih percaya diri dan bisa mempresentasikan dirinya dengan baik. Menurut konsultan karier dan presenter berita, Mika Brzezinski, akan terlihat dari postur, raut muka, dan pesan yang perempuan sampaikan kalau perempuan tersebut mengetahui nilai mereka. Mereka juga akan lebih percaya diri dalam mengikuti wawancara kerja.
Semangat dalam belajar
Anda mungkin sudah memiliki bekal ilmu yang cukup saat memasuki dunia kerja. Namun, akan selalu ada hal baru yang dapat Anda pelajari di tempat kerja. Terlebih lagi, kalau bidang pekerjaan Anda sangat berbeda dengan jurusan kuliah. Cari tahu bagaimana senior Anda menangani pekerjaan atau pelajari tren terbaru di industri tersebut. Kalau Anda bingung, jangan ragu untuk bertanya kepada senior atau atasan. Justru mereka biasanya akan senang kalau Anda bertanya karena terlihat bahwa Anda serius menjalani pekerjaan itu. Namun ingat, lihat situasi terlebih dahulu sebelum bertanya apakah memungkinkan atau tidak. Jangan sampai senior atau atasan yang sedang sibuk malah merasa terganggu.
Bicara dengan percaya diri
Mika mengatakan, karyawan yang tidak percaya diri atau tidak siap saat melakukan presentasi dapat terdengar dari suaranya. Karena itu, dia menyarankan para fresh graduate untuk melatih kepercayaan diri dalam berbicara. Salah satu caranya dengan banyak berlatih berbicara di luar lingkungan kerja sehingga menjadi terbiasa dan tidak gugup lagi saat harus berbicara di tempat kerja. Misalnya, ikut kegiatan volunteer sebagai pengajar atau berlatih berbicara di depan teman-teman.
Ketika Anda duduk di dalam rapat dan harus berbicara, Anda dapat merasakan betapa sulitnya menyampaikan semuanya dengan lancar. Namun, Anda dapat belajar bahwa Anda bisa berbuat kesalahan dan memperbaikinya setelah itu. Anda pun sebaiknya melatih diri di lingkungan yang tuntutannya tidak tinggi, sehingga Anda akan siap ketika memasuki tempat dengan tuntutan tinggi.
Bisa independen sekaligus menjadi anggota tim yang baik
Perempuan sukses dapat bekerja sendiri sekaligus dalam kelompok sama baiknya. Ada kalanya Anda harus bisa menyelesaikan semuanya sendiri tanpa bimbingan. Namun, terkadang Anda juga dituntut untuk bisa berkolaborasi dengan rekan kerja lainnya dalam menyelesaikan sebuah proyek. Saat bekerja dalam tim, Anda perlu menunjukkan bahwa Anda bisa memberikan banyak ide positif dan kontribusi bagi tim. Walaupun begitu, Anda juga tidak mau terlihat terlalu dominan. Anda harus bisa mendengarkan dan menghargai ide dari rekan tim lainnya.
Memiliki resiliensi yang baik
Tidak bisa dipungkiri, sering kali karyawan akan menemukan kesulitan di tempat kerja, terutama perempuan. Misalnya, gagal membawakan presentasi dengan baik, proyek gagal, atau gagal naik jabatan. Namun, jangan sampai Anda memikirkan masalah tersebut berlarut-larut dan terlalu memikirkan pendapat orang. Terpenting adalah bagaimana Anda bangkit dan bisa melakukan pekerjaan dengan lebih baik lagi. Percayalah, lambat laun orang lain akan lupa dan tidak peduli lagi dengan kesalahan yang pernah Anda lakukan.
Terima kritik dengan baik
Anda terkadang akan menerima kritik dari atasan atau rekan kerja lainnya atas kinerja Anda. Terima kritikan tersebut dengan baik, jangan terlalu memasukkannya ke dalam hati. Sebaliknya, anggap kritik tersebut sebagai kesempatan untuk belajar dan meningkatkan keterampilan Anda. Selain itu, jangan membandingkan diri dengan karyawan perempuan lain. Menerima kritik bukan berarti kemampuan Anda lebih rendah dari karyawan lain. Ingat, semua orang punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Nah, itu adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui saat hendak masuk ke lingkungan kerja untuk pertama kalinya. Sudah siap?
*Penulis Rizanto Binol, Brand & Reputation Senior Advisory di Kinanti Consultant
« Prev Post
Next Post »
