Akan tetapi, Immanuel mengatakan kelompoknya lebih suka memberikan dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju di Pilpres 2024.
"Bisa. Saya katakan iya," kata Immanuel kepada CNNIndonesia.com, Senin, 15 Juni 2021 malam.
Immanuel mengatakan relawan Anies bukan satu-satunya pihak yang mendekati JoMan. Namun, ia menolak bicara lebih lanjut mengenai lobi-lobi tersebut.
"Soal didekati, kita tidak mau berbohong kepada publik bahwa beberapa tokoh politik mulai merapat ke Jokowi Mania," katanya.
Menurut dia, ada beberapa pihak yang berkepentingan mencari dukungan mulai mendekati kelompok relawan Jokowi, termasuk JoMan. Mereka berupaya mendekat karena para relawan terbukti berhasil mengantarkan Jokowi dua kali memenangkan pilpres.
"Kami tidak mau mengklaim, tapi itu menjadi fakta sejarah. Dua kali kemenangan presiden salah satu faktornya adalah faktor relawan, kontribusi relawan," tuturnya.
JoMan belum mengambil sikap karena masih menunggu arahan dari Jokowi terkait Pilpres 2024. Ia menegaskan dirinya tak mau relawan Jokowi hanya dimanfaatkan oleh pihak tak bertanggung jawab.
Meski demikian, Immanuel menyebut JoMan mendukung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Ia menilai Ganjar adalah sosok tepat untuk menggantikan Jokowi.
"Yang pasti, presiden enggak mungkin ngasih arahan ke Anies Baswedan. Saya pastikan," kata Immanuel.
"Tapi kalau soal hati, relawan Jokowi, JoMan pasti mendukung Ganjar. Secara hati ya. Tapi tetap kita tegak lurus Jokowi," imbuhnya.
Dibantah
Sementara itu, Ketua Umum Jaringan Nasional Milenials 24, Muhammad Ramli Rahim membantah kabar relawan Anies Baswedan mendekati Jokowi Mania untuk kepentingan Pilpres 2024 mendatang.
Ramli, yang telah mendeklarasikan diri sebagai ketua relawan Anies di Milenials 24, menyebut pihaknya atau beberapa relawan lain, seperti Relawan Turun Tangan tak pernah mendekati Jokowi Mania.
"Kami tak pernah mendekati relawan Jokowi Mania dan setahu saya tak ada relawan Anies yang mendekati relawan Jokowi," kata Ramli saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Selasa, 15 Juni 2021.
Selain membantah pernyataan Immanuel, Ramli menyebut saat ini pihaknya lebih fokus menggerakkan relawan sendiri. Dalam waktu dekat, Ramli akan menggelar acara deklarasi dukungan untuk Anies di 17 Provinsi.
"Rencananya kami akan ada agenda deklarasi di 17 Provinsi. Itu sepanjang Oktober 2021 sampai Agustus 2022 nanti," kata Ramli.
Di Makasar, deklarasi rencananya akan digelar 16 Oktober 2021. Kemudian di Jakarta pada 7 November 2021. lalu di Jayapura 12 Desember 2021.
Kemudian pada 19 Januari 2022 di Ambon, di Mamuju 23 Januari 2022. 6 Februari 2022 di Manado, 20 Februari 2022 Kota Mataram, 6 Maret 2022 Balikpapan
Tak hanya itu, pada 20 Maret 2022 deklarasi juga akan dilakukan di Kendari, kemudian 10 April 2022 di Banjarmasin, 24 April 2022 di Palu, 8 Mei 2022 di Manokwari.
Kemudian pada 22 Mei 2022 Gorontalo, 5 Juni 2022 di Tarakan, 19 Juni 2022 di Pontianak, 24 Juli 2022 di Kupang dan terakhir pada 14 Agustus 2022 deklarasi digelar di Palangkaraya.
Milenials 24 sendiri merupakan organisasi relawan baru. Pada Ramadan kemarin, wadah relawan ini baru terbentuk. Ramli lantas didaulat menjadi ketua umum.
Sejauh ini, Ramli mengklaim telah memiliki perwakilan di 17 provinsi dan 232 kabupaten/kota di provinsi tersebut.
Ramli mengatakan Anies sudah tahu perihal gerakan relawan Milenials 24 yang memberi dukungan terhadapnya untuk maju di Pilpres 2024 mendatang. Bahkan kata dia, dirinya telah melakukan pertemuan secara khusus dengan Anies.
Meski begitu, Ramli telah meminta agar Anies tak ikut terlibat dalam gerakan tersebut hingga jabatannya sebagai gubernur DKI Jakarta selesai.
"Mayoritas masih bergerak tanpa komando Mas Anies karena kami juga ingin mas Anies tetap fokus tuntaskan tugas di Jakarta. Nanti setelah masa jabatan berakhir barulah beliau kami libatkan," kata dia.
(*)
« Prev Post
Next Post »