BENTENGSUMBAR.COM - Pengamat politik Lingkar Wajah Kemanusiaan (LAWAN Institute) Muhammad Mualimin menyebutkan, Mendagri Tito Karnavian jangan cuma bisa mengeluarkan Surat Instruksi Nomor 6 Tahun 2020 tentang Penegakan Protokol Kesehatan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19.
Baginya, jika Tito serius dan konsisten atas keputusan pemerintah, kerumunan manusia yang lebih dari 100 ribu orang di pasar Tanah Abang bisa ditangani.
Selain itu, cukup untuk menilai bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mampu menegakan protokol kesehatan di wilayahnya.
"Semua bukti foto dan video sudah jelas sekali. Di Tanah Abang itu kerumunan gila-gilaan. Apa gunanya melarang orang mudik ke desa, sedang di Jakarta manusia berjubel tak karuan, begitu?," jelasnya dalam keterangan tertulisnya, Senin, 3 Mei 2021.
"Tito sayangnya tak berani copot Anies Baswedan," tambahnya.
Menurutnya, harusnya Tito lebih berani menghadapi Anies. Sebab, pendukung utama Anies dari kalangan kelompok radikal (HTI dan FPI) sudah berhasil dibubarkan.
"Pendukung Anies dari kutub radikal sudah dibubarkan. Harusnya Tito tak usah takut memberhentikan Gubernur DKI Jakarta. Salus Populi Suprema Lex Esto (keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi),'' ujarnya.
Mualimin menjelaskan, siapa pun yang yang tidak bisa menegakan protokol kesehatan harus diberikan sanksi tegas.
Source: GenPI.co
« Prev Post
Next Post »