Mereka membahas pengembangan wilayah dan percepatan pembangunan infrastruktur di DKI Jakarta. Pertemuan tersebut juga bagian dari koordinasi bersama kepala daerah.
"Tepat pukul 9 pagi tadi saya menerima gubernur DKI Jakarta bapak @aniesbaswedan yang berbincang terkait sejumlah permasalahan pengembangan wilayah dan percepatan pembangunan infrastruktur di DKI Jakarta. Pertemuan ini merupakan salah satu dari rangkaian koordinasi saya dengan para kepala daerah, khususnya si bidang infrastruktur dan transportasi," kata Luhut dikutip dari akun Instagramnya, Rabu, 10 Maret 2021.
"Pak Anies adalah Gubernur terakhir dari Pulau Jawa yang saya temui setelah sebelumnya saya bertukar pikiran dengan Gubernur Jateng, Jabar, Banten, Jatim, dan DIY," ucapnya.
Luhut mengungkapkan, bahwa Anies mendatanginya dengan sejumlah daftar masalah. Luhut pun akan membantu Mantan Mendikbud itu menyelesaikan masalah di Ibu kota.
"Pak Luhut, i come to you with menu of problem. Begitulah kalimat pertama yang beliau sampaikan. Saya jawab "no problem pak, we can solve it". Asal harus terintegrasi." Karena prinsip dan pengalaman "problem solving" yang saya lakukan, termasuk dalam kaitannya dengan program program kerja pemerintah," tutur Luhut.
Luhut menambahkan, bahwa Anies meminta dukungan pemerintah pusat terkait tiga hal yang jadi permasalahan utama Pemprov DKI. Pertama soal pengendalian banjir mengingat di Jakarta ada 3 penyebab banjir yaitu rob, tanggul, dan sungai.
"Karenanya saya sampaikan perlu ada pengendalian banjir di hulu, di ibukota, aktivasi rumah pompa, dan bagaimana agar drainase di Ibukota berfungsi dengan baik. Yang tak kalah penting adalah penanganan sampah dan limbah di Jakarta dilakukan secara tepat, jika semua hal ini dilakukan secara beriringan, saya kira banjir di Jakarta bisa kita atasi," ujar Luhut.
Kedua, lanjut Luhut, terkait pengembangan transportasi yang perlu di integrasikan. Termasuk pembangunan trase-trase infrastruktur transportasi publik demi kemudahan mobilitas warga Ibu Kota dan Jabodetabek. Kemudian, ketiga adalah soal pariwisata yang akan difokuskan di pengembangan kawasan Kepulauan Seribu.
"Anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional yang ada, saya rasa harus menjelma jadi sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat, lewat proyek-proyek padat karya untuk menggerakkan roda perekonomian kembali," kata Luhut.
"Kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah daerah sudah selayaknya harus saling sinergi untuk saling membangun. Marilah kita lepaskan ego sektoral yang ada diantara kita demi suksesnya pembangunan Indonesia yang berkelanjutan," pungkasnya.
Source: Merdeka.com
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
