Sopir Pengacara HRS Bawa Pedang dan Badik, Denny Siregar: Emang Orangnya Rizieq Niatnya Nyari Ribut

BENTENGSUMBAR.COM - Pria bernama Asep Siswoyo diamankan polisi pada Jumat, 26 Maret 2021 lantaran kedapatan membawa senjata tajam. Asep Siswoyo sendiri diketahui merupakan sopir dari pengacara Habib Rizieq Shihab, Alamsyah Hanafiah.

“Tersangkanya masih dalam penyelidikan,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Kompol Indra Tarigan disitat Antara.

Menurut keterangan polisi, sopir pengacara Habib Rizieq tersebut membawa pedang panjang berukuran kurang lebih 50 cm, serta sarung pedang dan gagang pedang berbentuk kepala naga.

Tak cuma itu, Asep juga kedapatan membawa sebuah senjata tajam badik yang berukuran kurang lebih 20 cm yang dibawa di kendaraannya.

Polisi menerangkan, Asep Siswoyo diamankan di depan Kantor Wali Kota Jakarta Timur pada Jumat pagi. Ia diamankan saat ingin menuju bengkel untuk servis mobil usai mengantar Alamsyah Hanafiah ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur untuk mendampingi Habib Rizieq pada sidang lanjutan kasus kerumunan.

Kepada polisi, Asep mengaku senjata tajam itu sudah ada di dalam mobil yang ia kemudikan sejak ia pertama bekerja dengan Alamsyah. Asep sendiri mulai bekerja dengan Alamsyah sejak bulan Agustus.

Reaksi Denny Siregar

Mendengar kabar sopir kuasa hukum Habib Rizieq Shihab diamankan karena kedapatan membawa senjata tajam pedang dan badik, aktivis media sosial, Denny Siregar pun bereaksi.

Dalam tulisannya yang ia tuangkan melalui media sosial Twitter, Denny menyebut bahwa orang-orang di kubu Habib Rizieq Shihab memang berniat mencari keributan.

Tak cuma itu, Denny Siregar juga menyindir orang-orang di kubu Habib Rizieq yang jika nantinya ‘dihajar’, maka akan berdalih merasa dizolimi.

“Emang orang2nya Riziek niatnya mau cari ribut… Entar dihajar beneran, trus bilang dizolimi,” tulis Denny Siregar.

Dalih Alamsyah: Sajam Buat Potong Mangga

Sementara itu, Alamsyah Hanafiah berdalih dengan mengaku senjata tajam yang berada di mobilnya itu digunakan untuk memotong mangga. “Oh itu memang ada, untuk memotong mangga, ada senjata tajam ada,” katanya di PN Jakarta Timur.

Selain untuk memotong mangga, senjata tajam itu menurutnya juga digunakan untuk memotong kabel-kabel. Namun, berbeda dari keterangan polisi yang mengatakan bahwa sajam tersebut adalah pedang dan badik, Alamsyah mengatakan bahwa sajam yang ada di mobilnya merupakan pisau.

“Itu memang kan persiapan kita kalau kabel-kabel putus dan sebagainya. Kalau enggak salah seperti pisau. Di dalam mobil dari dulu, kan kemaren kabel, kabel sein itu dia nyala, supaya berhenti kita gunting dulu kabelnya,” jelasnya.

Source: Hops.ID

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News