BENTENGSUMBAR.COM - Pendakwah, Ustaz Yahya Waloni dalam ceramah terbarunya mengungkapkan bahwa sampai kiamat tiba umat Islam dan Kristen tidak akan pernah bisa saling toleransi.
Hal itu diungkapkan Yahya Waloni lewat video ceramahnya yang baru saja tayang di kanal Youtube Termometer Islam, seperti dilihat pada Jumat 26 Maret 2021.
Dalam video berjudul ‘Sudut Pandang Yesus Menurut Mualaf dan Mantan Pendeta’ tersebut, Yahya awalnya menyebut dari ratusan ribu nabi yang diutus Allah SWT hanya satu nabi yang berhasil yakni Nabi Muhammad SAW.
“Dari 124 ribu nabi yang Allah utus, di dalamnya ada 25 rasul yang berhasil hanya satu nabi yang pengikutnya hari ini mencapai 2 miliar lebih. Siapa namanya? Rasulullah Muhammad SAW,” ujar Yahya Waloni.
Ia pun menyebut Nabi Adam juga gagal lantaran telah melanggar perintah Allah saat diutus ke dunia.
“Nabi Adam gagal. Ketika Allah memerintahkan mengamanahkan kepada Adam, difasilitasi, diberi nikmat oleh Allah dengan beragam kenikmatan dan kebahagiaan. Ketika di dunia, perintah (Allah) kemudian dilanggar oleh Adam beserta istrinya,” tutur Yahya.
Adapun nabi yang terakhir gagal, menurut Yahya, yakni Nabi Isa AS.
“Nabi-nabi yang diutus oleh Allah gagal. Nabi yang terakhir gagal adalah Nabi Isa AS,” ungkap Yahya Waloni.
Yahya pun meminta kepada jemaah yang mendengar ceramahnya tersebut agar jangan pernah menghubungkan Nabi Isa dengan umat Kristen.
“Antum jangan pernah menghubungkan Isa dengan orang Kristen. Nabi Isa tidak ada hubungan dengan agama Kristen,” tegas Ustaz Yahya.
Oleh karena itu, lanjut Yahya, umat Islam dan Kristen sampai kapanpun bahkan hingga kiamat tidak akan pernah bisa saling toleransi dalam hal akidah.
“Itulah yang membuat umat Islam dan umat Kristen tidak bisa bertoleransi. Sampai kapanpun, sampai kiamat omong kosong kalau bisa bertoleransi dalam soal akidah,” tegasnya.
Menurutnya, sebuah dusta besar jika dalam persoalan akidah umat Islam dan Kristen bisa saling toleransi.
“Omong kosong, dusta besar dalam persoalan akidah kalau orang Kristen dan orang Islam bisa bertoleransi,” ucap Yahya.
Maka dari itu, kata Yahya Waloni, apabila ada ulama yang bertoleransi soal akidah dengan umat Kristen maka ulama tersebut bisa disebut munafik.
“Jadi kalau ada ulama dari pihak Islam dalam persoalan akidah bisa bertoleransi (dengan Kristen) nah ini munafik,” ujarnya.
Source: makassar.terkini.id
« Prev Post
Next Post »