Mantan Gubernur Akademi Militer ini prihatin terhadap adanya habib yang berucap dengan bahasa kotor. Dudung tak terima atas ucapan tokoh agama tersebut.
"Sama, pak. Saya sejak dulu gak terima," ungkap Denny Siregar di akun twitternya @Dennysiregar7, seperti dilihat BentengSumbar.com, Jumat, 20 November 2020.
Menurut Denny, orang-orang yang dimaksud Pangdam Jaya tersebut itulah sejatinya tukang fitnah agama.
Islam yang dibawa Baginda Nabi Muhammad SAW supaya jadi rahmat semesta alam, di tangan orang-orang tersebut nama Islam menjadi hancur karena nafsu berkuasa.
"Mereka itulah sejatinya tukang fitnah agama. Islam dibawa Nabi supaya jadi rahmat semesta alam, sama mereka nama Islam jadi hancur karena nafsu berkuasa," tegas Denny.
Dikatakan Denny, seandainya Rizieq (merujuk ke Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab, red) dan kawan-kawannya mengatasnamakan ormas mereka, mungkin masalahnya tidak akan sebesar ini.
Sama, pak. Saya sejak dulu gak terima. Mereka itulah sejatinya tukang fitnah agama. Islam dibawa Nabi supaya jadi rahmat semesta alam, sama mereka nama Islam jadi hancur krn nafsu berkuasa..https://t.co/46FNBhlebH
Tapi, jelas Denny lagi, mereka selalu mengatasnamakan "umat Islam", seolah-olah mewakili semua yang beragama Islam di Indonesia.
"Seandainya Rizik dan kawan-kawan mengatasnamakan ormas mereka, mungkin masalahnya tidak akan sebesar ini. Tapi mereka selalu mengatasnamakan "umat Islam" seolah mewakili semua yang beragama Islam di Indonesia," tukuknya.
Denny mengaku, sebagai orang yang beragama Islam, dirinya merasa jijik melihat mereka.
"Gua aja yang beragama Islam jijik ngeliat mereka, para umat buih di lautan," cakap Denny.
(by)
« Prev Post
Next Post »