Sebut Istana Bergejolak, Doa Buya Yahya : Jangan Sampai Presiden Ditipu Orang Berkepentingan Syahwat

Sebut Istana Bergejolak, Doa Buya Yahya : Jangan Sampai Presiden Ditipu Orang Berkepentingan Syahwat
BENTENGSUMBAR.COM - Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah, Yahya Zainul Ma’arif mendoakan Presiden Jokowi jangan sampai ditipu orang yang berkepentingan syahwat.


Kerap disapa Buya Yahya ini, juga mewanti agar orang nomor satu di negeri Indonesia tidak mudah tertipu dengan orang-orang sekelilingnya di Istana.


Hal ini diungkapkan dalam tayangan video yang diunggah di kanal Youtube Al-Bahjah TV pada Senin 23 November 2020, Buya Yahya menjelaskan pihak-pihak yang perlu diwaspadai oleh Jokowi.


"Maka jangan sampai saat jadi presiden ditipu oleh orang-orang ada di kiri kanan kita. Misalnya, yang punya kepentingan-kepentingan syahwatnya, urusan dunianya, tidak ada hubungan dengan Iman sehingga kita akan dibawa ke sana." Kata Buya Yahya.


Lebih lanjut, Buya Yahya menyarankan agar Jokowi menyingkirkan orang-orang yang berkepentingan pribadi karena akan mengganggu urusan akhiran dari Jokowi itu sendiri.


"Pandanglah dengan adil, orang yang bakal mengganggu akhirat Anda, Anda pinggirkan, di kalangan menteri, Anda harus bersihkan orang-orang yang bakal mengganggu keselamatan Anda di akhirat." terangnya.


Tak hanya itu, Buya Yahya juga yakin akan sosok Presiden Jokowi yang menurutnya seorang yang beriman, terbukti dengan menjalankan ibadah.


"Kami yakin Anda ahli iman, kami mendengar Anda menjadi imam shalat, Anda juga umroh, subhanallah,” imbuh Buya Yahya.


Kemudian, Buya Yahya berpesan kepada Presiden untuk mendengar kritik dan masukan dari kalangan apapun termasuk juga keinginan Habib Rizieq dengan menggunakan pikiran yang jernih.


Terlebih lagi menurut Buya Yahya, Habib Rizieq selama ini menegakkan keadilan dan menjalankan amar maruf nahi munkar.


“Kami yakin yang diminta Habib Rizieq, di hati kecil Anda (presiden), Anda setujui, keadilan, kebaikan, dan sebagainya. Kami yakin Anda orang beriman, selagi keinginan yang baik ayo kita sambut,” ucapnya.


"Tinggal perlu Anda mengikuti hati kecil bahwa Anda ahli Iman maka segala sesuatu yang bertentangan dengan keimanan Anda, Anda beresin, diselesaikan, karena itu akan ada tuntutan dan tanggung jawab di hadapan Allah." tambahnya.


Sementara itu, Buya Yahya juga menyarankan agar Presiden Jokowi bisa segera menemui Habib Rizieq karena kedua belah pihak mengupayakan keadilan dan kebaikan.


"Kemudian, berlapanglah dengan masukan atau kritik dari siapapun. Secara umum, kritik itu justru mengangkat kita menjadi waspada, kadang kita tidak sadar tidak bisa mengoreksi diri kita sendiri, dari kritik itu kita bisa berbenah. Nah Kalau nggak ada kritik ya kita enggak kan waspada, seperti di lembaga begini kalo nggak ada kritik ya tidak akan berbenah, tidak ada perubahan." tukasnya


Sumber: Jurnal Presisi

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »