Ikut Audisi LIDA Indonesia, Rafki Harumkan Nama Pasbar

BENTENGSUMBAR.COM - Rafki Aulia, pemuda berbakat asal kejorongan Sigalangan Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka,  mengharumkan nama baik Kabupaten Pasaman Barat di kancah Provinsi.

Rafki Aulia merupakan salah seorang mahasiswa jurusan Ahwal al Syaksiyah di Perguruan Tinggi Umar Bin Khattab (UBK) Ujung Gading.

Rafki yang memiliki bakat bernyanyi dan mulai mengasah bakatnya itu semenjak duduk di Sekolah Dasar (SD) dan telah mengikuti berbagai festival di tingkat kecamatan maupun di tingkat kabupaten.

Rafki kepada BentengSumbar.com di Ujung Gading, Ahad, 1 Maret 2020 mengatakan, bahwa dirinya baru saja mengikuti audisi Liga Dangdut (LIDA) Indonesia yang di adakan di kantor Gubernur Provinsi Sumatera Barat pada akhir 2019 kemaren.

"Saya telah mengikuti audisi Lida Indonesia tingkat provinsi, sekarang masih menunggu hasil dari audisi tersebut," kata Rafki.

Ia berharap, jika nantinya Allah mengizinkan, dirinya lulus audisi Lida Indonesia di tingkat provinsi ini dan maju ditingkat nasional, dia memohon do'a beserta dukungan penuh dari pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Pasaman Barat.

"Jika Tuhan berkehendak dan saya lulus audisi, saya ingin membahagiakan orang tua dan membantu biaya sekolah adik-adik saya, karena saya berasal dari keluarga yang kurang mampu," ungkap mahasiswa semester empat ini.

Disampingi itu, Ketua Yayasan Perguruan Tinggi UBK Ujung Gading Agus Susanto yang juga merupakan mantan anggota DPR RI mengatakan, bahwa dirinya sangat mengapresiasi dan bangga atas perjuangan dari salah seorang mahasiswa perguruan tinggi UBK tersebut.

Karena menurut Agus, Perguruan Tinggi UBK yang memiliki kurang lebih 350 Mahasiswa juga dengan usia perguruan tinggi UBK yang masih muda, perguruan tinggi UBK dapat melahirkan mahasiswa-mahasiswa yang berbakat seperti Rafki dan ini adalah suatu kebanggan bagi perguruan tinggi UBK, terutama untuk dirinya sebagai Ketua yayasan.

"Saya mengingikan kemajuan bagi Kabupaten Pasaman Barat, khususnya kemajuan di sektor pendidikan, saya mendirikan UBK ini untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Pasaman  Barat. Untuk itu, anak yatim dan masyarakat kurang mampu yang ingin kuliah di UBK ini, sedikitpun tidak kami bebankan biaya pendidikan," jelas Agus.

(Rido)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News