BENTENGSUMBAR.COM - Aksi penggerebekkan NN (26) di kamar 606 Hotel Kyriad Bumi Minang, Kota Padang, Sumbar yang melibatkan anggota DPR RI, Andre Rosiade mengundang perhatian publik secara luas, tak hanya di Kota Padang dan Sumatera Barat, tetapi juga ditingkat nasional.
Aksi itu menuai pro dan kontra dari berbagai kalangan. Ini terlihat dari komentar berbagai pihak di media sosial. Salah satunya politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Melalui akun twitternya, @FerdinandHaean2, Ferdinand Hutahaean pun melayangkan komentar-komentar kritisnya.
"Waduhhhh itu bukti pemesanan kamar? 😂😂😂 ada pemeran pengganti bernama Bimo?
Tangkap Bimo wahai pak Polisi
@DivHumas_Polri
krn dia terlivat prostitusi sbg konsumen atau pengguna.
Prostitusi tak bs dibuktikan kalau sendirian wanitanya," tulisnya, Rabu, 5 Februari 2020.
Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat periode 2015-2020 ini menegaskan, tuduhan prostitusi terhadap NN tidak bisa dibuktikan bila laki-laki yang memakainya tak ditangkap.
Sebab, jika sendirian, bisa saja NN menyatakan bahwa dia justru sedang menyamar menjebak pemesannya. Menurutnya, kasus ini adalah soal hukum, bukan selera anggota DPR.
"Pak Polisi yth, tuduhan prostitusi thd NN ini tak bs dibuktikan bila laki2 yg memakainya tak ditangkap. Jk sendirian, bs sj NN menyatakan bahwa dia justru sdh menyamar utk menjebak pemesannya. Ini soal hukum bkn soal selera anggota DPR.
@DivHumas_Polri," ungkapnya.
Lebih jauh, Ferdinand Hutahaean merenung, mungkin saja NN selaku PSK yang dijebak itu sudah tobat dan tidak mau lagi berpraktek sebagai PSK. Tapi karena ada pancingan, jadi tergoda kembali.
"Sy jd merenung, kira2 mgkn tdk NN, PSK yg dijebak itu tadinya sdh tobat dan tdk mau lg berpraktek sbg PSK. Tp krn ada pancingan jd tergoda kembali.
Kalau sdh begini siapa yg salah? Penggoda atau PSK nya? Duhhh..!! Kasihan..!!" pungkasnya.
(by)
Aksi itu menuai pro dan kontra dari berbagai kalangan. Ini terlihat dari komentar berbagai pihak di media sosial. Salah satunya politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Melalui akun twitternya, @FerdinandHaean2, Ferdinand Hutahaean pun melayangkan komentar-komentar kritisnya.
"Waduhhhh itu bukti pemesanan kamar? 😂😂😂 ada pemeran pengganti bernama Bimo?
Tangkap Bimo wahai pak Polisi
@DivHumas_Polri
krn dia terlivat prostitusi sbg konsumen atau pengguna.
Prostitusi tak bs dibuktikan kalau sendirian wanitanya," tulisnya, Rabu, 5 Februari 2020.
Waduhhhh itu bukti pemesanan kamar? 😂😂😂 ada pemeran pengganti bernama Bimo?— FERDINAND HUTAHAEAN (@FerdinandHaean2) February 5, 2020
Tangkap Bimo wahai pak Polisi @DivHumas_Polri krn dia terlivat prostitusi sbg konsumen atau pengguna.
Prostitusi tak bs dibuktikan kalau sendirian wanitanya. https://t.co/trgcRRYEzU
Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat periode 2015-2020 ini menegaskan, tuduhan prostitusi terhadap NN tidak bisa dibuktikan bila laki-laki yang memakainya tak ditangkap.
Sebab, jika sendirian, bisa saja NN menyatakan bahwa dia justru sedang menyamar menjebak pemesannya. Menurutnya, kasus ini adalah soal hukum, bukan selera anggota DPR.
"Pak Polisi yth, tuduhan prostitusi thd NN ini tak bs dibuktikan bila laki2 yg memakainya tak ditangkap. Jk sendirian, bs sj NN menyatakan bahwa dia justru sdh menyamar utk menjebak pemesannya. Ini soal hukum bkn soal selera anggota DPR.
@DivHumas_Polri," ungkapnya.
Pak Polisi yth, tuduhan prostitusi thd NN ini tak bs dibuktikan bila laki2 yg memakainya tak ditangkap. Jk sendirian, bs sj NN menyatakan bahwa dia justru sdh menyamar utk menjebak pemesannya. Ini soal hukum bkn soal selera anggota DPR. @DivHumas_Polri— FERDINAND HUTAHAEAN (@FerdinandHaean2) February 5, 2020
https://t.co/n610wfiJOf
Lebih jauh, Ferdinand Hutahaean merenung, mungkin saja NN selaku PSK yang dijebak itu sudah tobat dan tidak mau lagi berpraktek sebagai PSK. Tapi karena ada pancingan, jadi tergoda kembali.
"Sy jd merenung, kira2 mgkn tdk NN, PSK yg dijebak itu tadinya sdh tobat dan tdk mau lg berpraktek sbg PSK. Tp krn ada pancingan jd tergoda kembali.
Kalau sdh begini siapa yg salah? Penggoda atau PSK nya? Duhhh..!! Kasihan..!!" pungkasnya.
Sy jd merenung, kira2 mgkn tdk NN, PSK yg dijebak itu tadinya sdh tobat dan tdk mau lg berpraktek sbg PSK. Tp krn ada pancingan jd tergoda kembali.— FERDINAND HUTAHAEAN (@FerdinandHaean2) February 5, 2020
Kalau sdh begini siapa yg salah? Penggoda atau PSK nya? Duhhh..!! Kasihan..!!
(by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »