Dengan tema “Membangkit batang taradam demi kerukunan dan keserasian sosial dalam masyarakat”.
Kabid Linjamsos Irwan Basir memuji balai pemuda dan sanggar di Komplek Perumahan Citra Bungo Pasang. Pujian itu dilontarkan Irwan Basir saat meresmikan balai pemuda dan sanggar itu.
Bangunan itu memanfaatkan dana program keserasian sosial yang diinisiasi Kementerian Sosial (Kemensos) ditambah swadaya masyarakat. Bertempat di Kelurahan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah, Kamis, 26 Desember 2019 siang.
Balai pemuda dan Sanggar Suntiang Rangrantau memanfaatkan tanah fasilitas umum (fasum) seluas 2.300 meter. Sementara bangunan balai pemuda berukuran 9 x 6 meter. Bangunan yang diresmikan itu dimanfaatkan untuk kegiatan yang bersifat positif oleh warga sekitar.
“Terus terang saya memuji kekompakan warga di sini. Bantuan dari Kemensos hanya Rp.150.000.000,- (seratus lima puluah juta rupiah) bisa mendirikan bangunan megah. Ini tentu tidak lepas dari kerjasama dari seluruh pihak. Alhamdulillah bangunan megah ini bisa dimanfaatkan untuk kegiatan positif,” ujar Irwan Basir.
Pujian yang dilontarkan Irwan Basir benar adanya. Bangunan balai pemuda itu memanfaatkan anggaran Rp.150.000.000,- (Seratus lima puluh juta rupiah) fisik Rp.100.000.000,- (Seratus juta rupiah) dan non fisik Rp.50.000.000,- (Lima puluh juta rupaiah) dari Kemensos RI dan ditambah swadaya masyarakat.
“Saya berharap setelah diresmikan balai pemuda ini dapat dimanfaatkan semestinya, jaga kekompakan dengan harapan tahun depan Padang dan khususnya Bungo Pasang ini kembali memperoleh anggaran Kemensos RI,” harapnya.
Pemerintah terus melakukan berbagai upaya semaksimal mungkin melalui pendekatan persuasif, kemanusiaan dan tentunya dalam komitmen bingkai keutuhan NKRI,” tegasnya Irwan Basir.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Padang yang diwakili Sekretaris Yoserizal juga mengaku bangga atas bangunan yang didirikan forum keserasian sosial Ikatan pemuda – pemudi sungai taruang (IKAPPSTAR) dan Sangar Suntiang Ran Rantau. Semoga bangunan balai pemuda yang megah ini bisa dimanfaatkan berbagai kegiatan kemasyarakatan.
Menurutnya, Kelurahan Bungo Pasang harus bersyukur, sebab dari 104 kelurahan yang ada di Kota Padang, hanya tiga Kelurahan yang memperoleh dana dari Kemensos RI.
Selain Kelurahan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah, juga diperoleh Kelurahan Piai Tanah Sirah Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung dan Kelurahan Parupuak Tabiang.
Program pemerintah itu dimaksudkan, untuk menciptakan suatu tatanan kehidupan Keserasian sosial adalah kondisi sosial yang menjamin terciptanya hubungan dan interaksi sosial antar warga masyarakat yang dinamis, selaras dan seimbang untuk hidup berdampingan secara damai berdasarkan kesetaraan, kebersamaan dan persaudaraan sejati. “Bantuan yang diberikan ini supaya kebiasaan gotong royong tetap terjaga,” ujarnya.
Bantuan uang tunai dari Kemensos RI itu langsung diterima Forum Keserasian Sosial Kelurahan dana itu dikucurkan langsung ke rekening forum.
Pendamping Forum Keserasian Sosial Padang Yudi AW, juga memberikan apresiasi kepada forum keseriasian Sungai Taruang tersebut. Begitu juga kepada camat, lurah, LPM, RT/RW, pemuda pemudi, bundo kanduang dan tokoh masyarakat di Kelurahan tersebut yang telah membantu baik moril maupun materil atas berdirinya balai pemuda tersebut.
“Terus terang saya sampaikan, menurut pantauan saya dari tiga Kelurahan yang memperoleh dana dari Kemensos RI ini di Kota Padang, ini yang paling berhasil dan sukses. Saya lihat bangunan yang megah, ini tentu tidak lepas dari kerjasama dan kekompakan warga,” ujuar Yudi jujur.
Sementara itu, Ketua Forum Keserasian Sosial Sungai Taruang, Kelurahan Bungo Pasang, Helfarianto mengucapkan terima kasih kepada Pemprov dan Pemko Padang melalui Dinas Sosial yang telah memfasilitasi terlaksananya program keserasian sosial di Kelurahan.
Ucapan terima kasihnya juga ditujukan kepada Camat, Lurah, Ketua RW/RT, LPM, pemuda pemudi bundo kanduang, tokoh masyarakat yang tidak bisa ia sebutkan satu persatu. Begitu juga ucapan terima kasih kepada seluruh warga, khususnya di Bungo Pasang atas berdirinya balai pemuda itu.
Disebutkan Komplek Perumahan Citra Bungo Pasang terdapat tanah fasum seluas 2.300 meter. Selain tempat mendirikan balai pemuda juga akan dimanfaatkan untuk lapangan futsal, silat dan sarana olahraga lainnya.
“Para pemuda ini kami ajak berbuat kegiatan positif, agar mereka bisa terhindar dari berbagai pengaruh negatif lainnya, salah satunya narkoba,” tambahnya.
Pada peresmian balai pemuda itu terlihat hadir Camat Koto Tangah yang diwakili Kasikesos Ardi.S, Lurah Bungo Pasang, Patria Aprialdi, Babinsa, Babinkamtibmas, ketua RT/RW, pemuda/i, bundo kanduang, majelis taklim, dan para undangan lainnya.
Pada peresmian tersebut dihiasi tari gelombang dan tari piriang yang diiringi tambua tasa dan talempong. Pada kesempatan itu juga diperagakan tari piriang memecahkan kaca.
Penampilkan herioik tariang tersebut membuat pengunjung pada peresmian balai pemuda itu terkagum-kagum. Seusai peresmian dilanjutkan dialog tematik II dengan tema “Membangkik Batang Tarandam, Demi Kerukunan dan Keserasian Sosial Dalam Masyarakat."
(rel)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
