BENTENGSUMBAR.COM - Pihak Istana Kepresidenan menjelaskan soal tambahan posisi Wakil Menteri (Wamen) di sejumlah kementerian. Juru bicara Presiden, Fadjroel Rachman, mengatakan untuk posisi wamen baru yang segera diisi hanya posisi Wamendikbud pendamping Mendikbud Nadiem Makarim.
"Yang baru ada perpesnya saja, yang baru ada perpresnya kan baru Kemendikbud ya. Sempet dibicarakan Perpres 66 kalau nggak salah tahun 2019, terus soal Wakil Panglima TNI, (Perpres) 72/2019," kata Fadjroel di TMP Utama Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu, 10 November 2019.
Untuk posisi di luar Wamendikbud, Fadjroel mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum ada pembicaraan. Dia pun mengatakan Istana akan segera mempercepat proses pengangkatan.
"Jadi di luar itu seperti Pak Jokowi tadi katakan, belum dibicarakan. Jadi yang sudah terbit akan kita proses secepatnya, dalam proses. Dua ada Kemendikbud dan Wakil Panglima TNI," ujar Fadjroel.
Apakah posisi Wamendikbud dan Wamen lainnya akan diisi orang partai yang belum tertampung di koalisi, seperti Hanura, Fadjroel mengatakan Jokowi telah meminta maaf jika belum ada yang tertampung. Dia pun mengatakan nantinya akan ada pertimbangan tertentu.
"Pak Jokowi kan sudah minta maaf, sebesar-besarnya pas Hari Pancasila bahwa apabila belum diakomodir sekitar 300 lebih kan yang masuk nama, minta maaf apabila tidak diakomodir. Tapi pasti akan dipertimbangkan untuk jabatan-jabatan tertentu," imbuhnya.
Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko berbicara kemungkinan Jokowi menambah enam wakil menteri lagi di Kabinet Indonesia Maju. Namun Moeldoko belum menyebut menteri apa saja yang bakal punya wakil.
"Ada enam lagi rencana sih. Rencana. Tapi saya belum saya pastikan," kata Moeldoko di Rapimnas HKTI di Discovery Ancol Hotel, Jalan Lodan Timur, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu, 9 November 2019.
Namun, wacana itu ditepis oleh Jokowi. Dia mengatakan belum ada rencana penambahan wamen baru.
"Belum," kata Jokowi singkat di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu, 10 November 2019. Jokowi kembali menjawab 'belum' saat disinggung perpres soal pos wamen di sejumlah kementerian.
(Source: detik.com)
"Yang baru ada perpesnya saja, yang baru ada perpresnya kan baru Kemendikbud ya. Sempet dibicarakan Perpres 66 kalau nggak salah tahun 2019, terus soal Wakil Panglima TNI, (Perpres) 72/2019," kata Fadjroel di TMP Utama Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu, 10 November 2019.
Untuk posisi di luar Wamendikbud, Fadjroel mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum ada pembicaraan. Dia pun mengatakan Istana akan segera mempercepat proses pengangkatan.
"Jadi di luar itu seperti Pak Jokowi tadi katakan, belum dibicarakan. Jadi yang sudah terbit akan kita proses secepatnya, dalam proses. Dua ada Kemendikbud dan Wakil Panglima TNI," ujar Fadjroel.
Apakah posisi Wamendikbud dan Wamen lainnya akan diisi orang partai yang belum tertampung di koalisi, seperti Hanura, Fadjroel mengatakan Jokowi telah meminta maaf jika belum ada yang tertampung. Dia pun mengatakan nantinya akan ada pertimbangan tertentu.
"Pak Jokowi kan sudah minta maaf, sebesar-besarnya pas Hari Pancasila bahwa apabila belum diakomodir sekitar 300 lebih kan yang masuk nama, minta maaf apabila tidak diakomodir. Tapi pasti akan dipertimbangkan untuk jabatan-jabatan tertentu," imbuhnya.
Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko berbicara kemungkinan Jokowi menambah enam wakil menteri lagi di Kabinet Indonesia Maju. Namun Moeldoko belum menyebut menteri apa saja yang bakal punya wakil.
"Ada enam lagi rencana sih. Rencana. Tapi saya belum saya pastikan," kata Moeldoko di Rapimnas HKTI di Discovery Ancol Hotel, Jalan Lodan Timur, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu, 9 November 2019.
Namun, wacana itu ditepis oleh Jokowi. Dia mengatakan belum ada rencana penambahan wamen baru.
"Belum," kata Jokowi singkat di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu, 10 November 2019. Jokowi kembali menjawab 'belum' saat disinggung perpres soal pos wamen di sejumlah kementerian.
(Source: detik.com)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »