 |
| Pengurus KSB Gema Kosgoro Sumbar. |
BENTENGSUMBAR.COM --- Gerakan Mahasiswa Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Gema Kosgoro) Provinsi Sumatera Barat berinisiatif membentuk Kelompok Siaga Bencana (KSB). Ini membuktikan, organisasi yang cukup punya nama di negeri ini memiliki kepedulian terhadap bencana.
Pembentukan KSB Gema Kosgoro ini merupakan tindaklanjut dari Masa Perkenalan Anggota Baru (Maprab) Gema Kosgoro. Melalui Maprab ini, digali potensi anggota Gema Kosgoro di berbagai bidang, yaitu Kewirausahaaan Pemuda, Kajian Hukum, Ketekhnikan, Pertanian, Seni Budaya, Politik, Hankam dan Sosial. Langkah awal dan nyata adalah dengan membentuk KSB.
Pelaksanaan rapat awal pembentukan kepengurusan dilaksanakan di Wisma Kosgoro Komplek Gor H.Agus Salim Padang, Sabtu (23/1/2016), diikuti oleh anggota Gema Kosgoro Sumatera Barat yang berasal dari berbagai kampus. Kepengurusan KSB ini berjumlah 30 orang kader pilihan yang semua akan dibina oleh BPBD Sumbar. Turut hadir dalam rapat perdana pembentukan pengurus Senior Gema Kosgoro Eliyusman Karim yang juga Sekretaris BPBD Provinsi Sumbar.
Megy Aidillova dipercaya menjadi Ketua KSB Gema Kosgoro Sumbar. Usai terpilih, ia mengatakan, ini merupakan satu-satunya KSB yang ada di Gema Kosgoro se-Indonesia, dan bentuk kepedulian pemuda terhadap bencana. Apatah lagi, Sumbar termasuk daerah yang rawan bencana.
"Amat naif rasanya, kita tinggal di daerah rawan bencana, tapi tidak peduli dan tidak mempersiapkan diri untuk menghadapi bencana, baik sebelum bencana, saat bencana maupun pasca bencana. Sesuai dengan ungkapan Mantan Kepala BNPB Samsul Maarif saat berkunjung ke Sumbar tahun lalu yang mengatakan bahwa, Sumbar ini Laboratorium Bencana, segala macam bencana ada disumbar dan sangat berpotensi. Untuk itu, maka seluruh pihak harus mempersiapkan diri," ujar Meggy.
Sementara itu, Widianto, Sekretaris KSB Gema Kosgoro Sumbar, didampingi Nela Afriani selaku Bendahara mengatakan, segala jenis kelengkapan administrasi dan legalitas sudah disiapkan, tinggal ada beberapa penyempurnaan dalam segi program dan wewenang.
"Kedepan akan kita kukuhkan dan kita usulkan ke tingkat pengurus pusat, Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Gema Kosgoro agar di contoh oleh Provinsi lain se-Indonesia," ungkap Widianto yang juga Wakil Komandan Menwa Mahabhakti UNP. (rel)
Pembentukan KSB Gema Kosgoro ini merupakan tindaklanjut dari Masa Perkenalan Anggota Baru (Maprab) Gema Kosgoro. Melalui Maprab ini, digali potensi anggota Gema Kosgoro di berbagai bidang, yaitu Kewirausahaaan Pemuda, Kajian Hukum, Ketekhnikan, Pertanian, Seni Budaya, Politik, Hankam dan Sosial. Langkah awal dan nyata adalah dengan membentuk KSB.
Pelaksanaan rapat awal pembentukan kepengurusan dilaksanakan di Wisma Kosgoro Komplek Gor H.Agus Salim Padang, Sabtu (23/1/2016), diikuti oleh anggota Gema Kosgoro Sumatera Barat yang berasal dari berbagai kampus. Kepengurusan KSB ini berjumlah 30 orang kader pilihan yang semua akan dibina oleh BPBD Sumbar. Turut hadir dalam rapat perdana pembentukan pengurus Senior Gema Kosgoro Eliyusman Karim yang juga Sekretaris BPBD Provinsi Sumbar.
Megy Aidillova dipercaya menjadi Ketua KSB Gema Kosgoro Sumbar. Usai terpilih, ia mengatakan, ini merupakan satu-satunya KSB yang ada di Gema Kosgoro se-Indonesia, dan bentuk kepedulian pemuda terhadap bencana. Apatah lagi, Sumbar termasuk daerah yang rawan bencana.
"Amat naif rasanya, kita tinggal di daerah rawan bencana, tapi tidak peduli dan tidak mempersiapkan diri untuk menghadapi bencana, baik sebelum bencana, saat bencana maupun pasca bencana. Sesuai dengan ungkapan Mantan Kepala BNPB Samsul Maarif saat berkunjung ke Sumbar tahun lalu yang mengatakan bahwa, Sumbar ini Laboratorium Bencana, segala macam bencana ada disumbar dan sangat berpotensi. Untuk itu, maka seluruh pihak harus mempersiapkan diri," ujar Meggy.
Sementara itu, Widianto, Sekretaris KSB Gema Kosgoro Sumbar, didampingi Nela Afriani selaku Bendahara mengatakan, segala jenis kelengkapan administrasi dan legalitas sudah disiapkan, tinggal ada beberapa penyempurnaan dalam segi program dan wewenang.
"Kedepan akan kita kukuhkan dan kita usulkan ke tingkat pengurus pusat, Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Gema Kosgoro agar di contoh oleh Provinsi lain se-Indonesia," ungkap Widianto yang juga Wakil Komandan Menwa Mahabhakti UNP. (rel)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
