 |
| Sekdako didampingi Camat |
BentengSumbar.com --- Dengan telah dibukanya kegiatan Pesantren Ramadhan 1435 H di Kota padang secara resmi dan serentak pada 104 kelurahan oleh para pejabat Pemko Padang hari ini, Jumat (4/7), berarti kegiatan peralihan belajar mengajar bagi siswa tingkat SD, SMP dan SMA se derajat yang dialihkan dari rumah sekolah menuju mesjid dan mushala telah dimulai.
Kali ini, seperti pembukaan yang dilaksanakan di Kelurahan Bandar Buat Kecamatan Lubuk Kilangan. Pembukaan yang bertempat di Mesjid Ihsan Muhammadiyah Bandar Buat Jumat pagi (4/7) ini, dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Nasir Achmad yang langsung membuka secara resmi Pesantren Ramadhan yang akan dilaksanakan pada beberapa mesjid dan mushala di kawasan tersebut. Terlihat turut hadir, Camat Lubuk kilangan, Syafwan, Lurah Bandar Buat, Nurmis Yacub dan beberapa tokoh agama dan masyarakat setempat.
Pada kesempatan tersebut Nasir Achmad menyampaikan, Pesantren Ramadhan tahun ini difokuskan pada upaya memaksimalkan kualitas penanaman keimanan dan pengetahuan keagamaan para santriwan dan santriwati. Dengan mengangkat tema optimalisasi iman, ilmu dan amal diharapkan mampu menambah motivasi dan membentuk karakter yang baik dan bertakwa.
“Melalui kegiatan Pesantren Ramadhan ini memang Pemko Padang terus mengharapkan akan lahir dan terbentuknya generasi penerus yang nantinya bisa menjadi pemimpin bangsa. Dan pemimpin yang mempunyai pondasi agama yang kuat tentu akan tangguh di bidang sipiritual dan sosial,” ujar Nasir Achmad
Pemko Padang tidak hanya memberikan perhatian khusus secara formal di sekolah saja, tetapi di bidang pendidikan agama juga terus melakukan peningkatan kualitas. Diungkapkannya, lebih kurang sepuluh tahun Pemko Padang melaksanakan kegiatan pesantren ramadhan, wirid remaja, subhuh mubarakah, wajib Baca Tulis Alquran (BTA), hafal As’maul husna dan hafal juz amma. Tiap tahun selalu ada evaluasi, ada pembaharuan dan penyesuaian untuk bahan kurikulum, jelasnya.
“Harapan kita bersama yaitu, semoga saja kualitas dari pelaksanaan Pesantren Ramadhan dari tahun ke tahun terus meningkat. Lalu, untuk minat bagi anak-anak kita selaku peserta terus bertambah motivasinya. Sehingga setelah selesai kegiatan selama 15 hari dari 4 Juli hinggga 9 Juli ini hendaknya mampu mengaplikasikan seluruh ilmu yang di dapat selama mengikuti kegiatan ini,” imbuh Sekda mengakhiri. (David)
Kali ini, seperti pembukaan yang dilaksanakan di Kelurahan Bandar Buat Kecamatan Lubuk Kilangan. Pembukaan yang bertempat di Mesjid Ihsan Muhammadiyah Bandar Buat Jumat pagi (4/7) ini, dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Nasir Achmad yang langsung membuka secara resmi Pesantren Ramadhan yang akan dilaksanakan pada beberapa mesjid dan mushala di kawasan tersebut. Terlihat turut hadir, Camat Lubuk kilangan, Syafwan, Lurah Bandar Buat, Nurmis Yacub dan beberapa tokoh agama dan masyarakat setempat.
Pada kesempatan tersebut Nasir Achmad menyampaikan, Pesantren Ramadhan tahun ini difokuskan pada upaya memaksimalkan kualitas penanaman keimanan dan pengetahuan keagamaan para santriwan dan santriwati. Dengan mengangkat tema optimalisasi iman, ilmu dan amal diharapkan mampu menambah motivasi dan membentuk karakter yang baik dan bertakwa.
“Melalui kegiatan Pesantren Ramadhan ini memang Pemko Padang terus mengharapkan akan lahir dan terbentuknya generasi penerus yang nantinya bisa menjadi pemimpin bangsa. Dan pemimpin yang mempunyai pondasi agama yang kuat tentu akan tangguh di bidang sipiritual dan sosial,” ujar Nasir Achmad
Pemko Padang tidak hanya memberikan perhatian khusus secara formal di sekolah saja, tetapi di bidang pendidikan agama juga terus melakukan peningkatan kualitas. Diungkapkannya, lebih kurang sepuluh tahun Pemko Padang melaksanakan kegiatan pesantren ramadhan, wirid remaja, subhuh mubarakah, wajib Baca Tulis Alquran (BTA), hafal As’maul husna dan hafal juz amma. Tiap tahun selalu ada evaluasi, ada pembaharuan dan penyesuaian untuk bahan kurikulum, jelasnya.
“Harapan kita bersama yaitu, semoga saja kualitas dari pelaksanaan Pesantren Ramadhan dari tahun ke tahun terus meningkat. Lalu, untuk minat bagi anak-anak kita selaku peserta terus bertambah motivasinya. Sehingga setelah selesai kegiatan selama 15 hari dari 4 Juli hinggga 9 Juli ini hendaknya mampu mengaplikasikan seluruh ilmu yang di dapat selama mengikuti kegiatan ini,” imbuh Sekda mengakhiri. (David)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
