Warga Suku Melayu Kuranji Tolak Pembangunan Tower

Muhammad Frengky Willianto, Camat Kuranji Kota Padang
BentengSumbar.com --- Warga Suku Melayu dengan tegas menolak pembangunan tower yang dilakukan PT. Infrasys Persada. Berdasarkan surat peryataan warga suku Melayu, tertanggal 3 Oktober 2012, penolakan dengan alasan sering terjadinya gempa, dan dampak negetif untuk kesehatan anak dan orang dewasa.

Dalam surat tersebut warga suku Melayu meminta lokasi pembangunan tower tersebut dipindahkan ke tempat lain. Selain itu, sampai sekarang Camat Kuranji belum memberikan rekomendasi pembangunan tower tersebut.

Juno, dari PT. Infrasys Persada Provider dari XL ketika dikonfirmasi BentengSumbar.com mengatakan pembangunan tower tersebut berlokasi di ruko milik H. Gusmizar Koto di Jl. M. Hatta Simpang By Pass, Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat.

Berdasarkan pengakuan Juno, semua izin telah dia lengkapi, mulai dari izin mendirikan bangunan (IMB) maupun dari Kominfo. Pembangunan sudah tertunda sejak tahun 2012. Sampai sekang pembangunan tower tersebut tidak kelar-kelar juga karena diduga dihalangi warga.

Tak hanya itu, kata Juno, pihaknya telah meminta bantuan Kapolsek setempat untuk memediasi persoalan tersebut. Dan di depan Kapolsek dia menyatakan kesanggupan memenuhi permintaan warga.

"Tentu permintaan yang kita penuhi permintaan yang wajar. Mereka menuntut janji pihak yang memegang proyek ini sebelumnya, saya sagupi. Tapi saya tak habis fikir, kenapa tetap ditolak," cakapnya.

Camat Kuranji M. Frengky Willianto ketika dikonfirmasi mengatakan, akan mengcrohek kembali kondisi yang ada dilokasi. Sebab, sesuai dengan fungsi camat untuk merekomendasi kegaiatan, tidak hanya mempertimbangkan persoalan teknis dan administrasi saja, tetapi juga mempertimbangkan gejolak sosial yang terjadi di sekitar lokasi pembangunan tower. (BY)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »